Tuhanku, Kekasihku


Ketika kita berbicara tentang cinta, kepada siapakah hati dan jiwa kita memberikan cinta seutuhnya, orangtua, pasangan kita atau kepada siapa? Ya, jika kepada sang pencipta, memang itulah jawaban yang sangat sesuai dengan saya. Namun dalam penulisan kali ini, ada wanita yang memang memberikan seluruh cinta, dan kesetiannya kepada Tuhan, yaitu Mother Theresa. Berikut sedikit kisahnya.
 

Mother Teresa

Beliau memang sudah sangat lama tiada, namun perjalanan hidupnya, kisahnya yang sangat menginsiparasi masih tetap melekat dihati kita semua. Pemilik nama Agnes Gonxha Bojaxhiu ini lahir di Skopje ( daerah bekas Yugoslavia ) pada 26 Agustus 1910. Beliau berasal dari keluarga Albania penganut Katolik yang taat. Perjalanan pengabdiannya pada Tuhan dan sesama dimulai  di kaki Gunung Himalaya, India 1929. Dalam awal pengabdian itu Bunda Teresa mengaja anak-anak. Berbagai masalah seperti kepadatan penduduk, tuna wisma, bayi-bayi terlantar membuat beliau makin yakin jalan hidupnya ditujuksn untuk mengabdi dijalan Tuhan. Tahun 1948 dia melihat seorang wanita india terbaring sekarat di depan Rumah Sakit Calcutta. Dia terus menemaninyahingga wanita itu meninggal. Setelah itu tekadnya membantu penduduk miskin di India makin kuat sampai ia mendapat julukan Saint of the Gutters. Beberapa rumah sakit, panti asuhan dan pusat penyediian pangan didirikan karena kecintaannya kepada sesama. Beberapa penghargaan diterimanya salah satunya adalah Nobel pada tahun 1979. Sunggu sangat mulia hatinya, beliau tidak pernah memandang seseorang, sekalipun orang itu penderita AIDS. 

Saya yakin semua yang dilakukan beliau adalah berdasarkan kasih dan kecintaanya kepada sang pencipta. Kepada Tuhan yang sangat penuh kasih. Pada 5 September 1997 di Calcutta beliau pergi meninggalkan kita semua dengan berjuta kenangan, insipirasi dan cinta. Semoga kisah ini dapat menginspirasi kita semua, bahwa dengan cinta serta taat kepada Tuhan, dengan demikian kita pun mencintai sesama kita. Kedamaian dan kasih pun akan serta merta mengiringi kehidupan kita.

Sumber : Majalah Gadis

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

0 komentar:

Posting Komentar