Nelson Mandela Sang Presiden Kulit Hitam Pertama Di Afrika Selatan
Begitu mendapat tugas untuk mencari gaya kepemimpinan salah satu tokoh dunia, saya langsung terpikirkan oleh seorang tokoh yang terkenal membela ham, ya Nelson Mandela namanya, Nelson Mandela lahir di Mvezo, Transkei pada 18 Juli 1918. Diantara keluarganya, Mandela menjadi orang yang paling beruntung karena mendapat akses pendidikan hingga ke luar negeri.
Pada umur 16 tahun, Mandela masuk Clarkebury Boarding Institute. Disini Mandela mempelajari dunia hukum dan kebudayaan Eropa hingga pada 1934, ia masuk di Fort Hare University. Di universitas ini Mandela bertemu Oliver Tambo yang menjadi teman dan kolegaa yang setia. Mandela tidak menyelesaikan studinya. Ia memutuskan keluar dari kampus setelah menentang kebijakan universitas. Selanjutnya Mandela pindah ke Johannesburg dan melanjutkan kuliahnya di University of South Africa setelah mengambil hukum di University of the Witswatersrand.
Mandela menikah dua kali, pernikahan pertama dengan Evelyn Ntoko Mase berjalan selama 13 tahun dan berakhir dengan perceraian pada 1957 . Mandela kemudian menikah lagi dengan yang berjalan 38 tahun berakhir dengan perceraian 1996. Pada ulang tahunnya ke-80, Mandela menikahi Graça Machel, janda dari mantan Presiden Mozambik Samora Machel.
Nelson Mandela adalah tokoh populer di dunia sebagai pelopor perjuangan kesetaraan ras. Ia penentang diskriminasi RAS di Afrika Selatan yang lebih di kenal politik Apartheid. Akibat kegigihan perjuangannnya ras kulit hitam di Afrika Selatan dapat menikmati kebebasan berpolitik, kesejajaran hukum, ekonomi dan kehidupan sosial. Perjuangan Mandela penuh dengan intrik, ancaman, intimidasi, bahkan ia sempat dipenjara selama 5 tahun pada 12 Juni 1964, ia dan sekelompok aktivis lainnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Namun perjuangan Mandela mendapat dukungan penuh dari ras kulit hitam di Afrika selatan dan masyarakat internasional sehingga popularitasnya justru makin meningkat.
Setelah menolak pembebasan bersyarat dengan menghentikan perjuangan bersenjata pada Februari 1985, Mandela tinggal di penjara sampai dibebaskan pada 11 Februari 1990 atas perintah Presiden Frederik Willem de Klerk. Saat itu presiden Afrika Selatan mendapat tekanan dari dunia internasional .Puncak karir Mandela terjadi ketika ia terpilih menjadi presiden kulit hitam pertama di Afrika Selatan. Mandela kemudian menerima penghargaan nobel perdamaian tahun 1993.
Nelson Mandela berhasil menghapus politik Apartheid ( pemisahan ) dengan perjuangan yang begitu keras dan pantang menyerah, demi membela hak asasi manusia, kita dapat melihat gaya kepemimpinan presiden Mandela ini untuk menjadi contoh bahwasanya kita bisa memperjuangkan apa yang seharusnya memang dan patut untuk diperjuangkan.
0 komentar:
Posting Komentar